Berita  

China Bersiap Evakuasi Warga Negaranya dari Iran dan Israel

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Guo Jiakun
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Guo Jiakun

Jakarta, Bincang.id – Pemerintah China sedang bersiap untuk melakukan evakuasi warganya dari Iran dan Israel pasca aksi saling serang kedua negara tersebut sejak Jumat (13/6).

“Kementerian Luar Negeri dan Kedutaan Besar China serta konsulat terkait sedang bekerja sama dengan departemen terkait untuk sepenuhnya memastikan keselamatan warga negara China di Iran dan Israel, serta segera mengatur proses evakuasi warga negara China,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Guo Jiakun dalam konferensi pers di Beijing pada Selasa (17/6).

Pada Jumat (13/6) pagi, angkatan bersenjata Israel (IDF) meluncurkan operasi skala besar yang dijuluki Rising Lion yang ditujukan terhadap sejumlah tokoh penting Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC), ilmuwan nuklir hingga fasilitas militer program nuklir yang dimiliki Iran.

Iran kemudian meluncurkan Operasi True Promise III dengan tujuan target militer di Israel pada Jumat (13/6) malam. Kemudian pada Sabtu (14/6) malam, Iran meluncurkan gelombang kedua operasi True Promise III menyasar fasilitas ekonomi dan industri di kota pelabuhan Israel, Haifa.

“Saat ini sebagian warga Tiongkok telah berhasil dievakuasi dengan aman ke negara-negara tetangga,” tambah Guo Jiakun.

Warga China yang masih berada di Iran dan Israel juga diimbau untuk menghubungi kedutaan atau konsulat atau menghubungi hotline perlindungan konsuler 12308.

“Setelah pecahnya konflik antara Iran dan Israel, Kementerian Luar Negeri serta kedutaan besar dan konsulat China di Iran dan Israel segera mengaktifkan mekanisme darurat perlindungan konsuler,” ungkap Guo Jiakun.

Pemerintah China, ungkap Guo Jiakun, menuntut kedua negara tersebut untuk sungguh-sungguh menjamin keselamatan warga dan institusi China secara tepat waktu mengeluarkan peringatan serta panduan terkait serta terus menjaga komunikasi erat dengan warga serta institusi China di wilayah tersebut.

“Kedutaan dan konsulat juga memberikan panduan tentang langkah-langkah pengamanan dan evakuasi darurat, serta secara aktif memberikan bantuan bagi warga China yang akan dievakuasi,” kata GUo Jiakun.

Angkatan Udara Israel melakukan beberapa gelombang serangan di berbagai bagian Iran, termasuk Teheran, di mana beberapa pejabat militer senior Iran gugur, termasuk kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Iran dan komandan Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC), serta beberapa ilmuwan nuklir.

Beberapa fasilitas nuklir, termasuk Natanz dan Fordow, dan posisi militer Iran di berbagai bagian negara itu juga terkena serangan.

IRGC lalu meluncurkan Operasi True Promise III dengan tujuan target militer di Israel sebagai balasan serangan Israel tersebut pada Jumat (13/6) malam. Kemudian pada Sabtu (14/6) malam, Iran meluncurkan gelombang kedua operasi True Promise III, terutama menyasar fasilitas ekonomi dan industri di kota pelabuhan Israel, Haifa.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Iran Hossein Kermanpour mengatakan 224 orang tewas dan 1.481 orang di Iran terluka, lebih dari 90 persen adalah warga sipil, berdasarkan data tiga hari setelah serangan Israel.

Pada Minggu (15/6), Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi mengatakan Iran siap menghentikan serangan terhadap Israel jika Tel Aviv juga menghentikan serbuannya terhadap Teheran.

Ia juga menyebut Iran merespons insiden tersebut dengan meningkatkan pengayaan uranium hingga 60 persen dan mengganti sentrifugal yang rusak dengan model yang lebih canggih.

Sedangkan Presiden AS Donald Trump mengatakan “ada kemungkinan kami bisa terlibat” dalam konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Iran dan mengaku akan “terbuka” terhadap kemungkinan Presiden Rusia Vladimir Putin menjadi mediator dalam konflik Israel-Iran.

“Dia sudah siap. Dia menelepon saya untuk membicarakan hal itu. Kami sudah berdiskusi panjang lebar tentang hal itu,” kata Trump.

Trump dan Putin melakukan pembicaraan via telepon pada Sabtu untuk membahas Iran.

Artikel ini ditulis oleh:
Arie Saputra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *